Panic attack disorder adalah rasa takut dan gelisah yang berlebihan secara tiba-tiba dan terjadi terus menerus, bahkan terkadang tanpa penyebab. Gangguan serangan panik ini rata-rata terjadi selama 5 hingga 10 menit. Namun bisa juga berlanjut hingga dua jam. Setelah mengalami serangan panik, biasanya Anda akan mengalami kelelahan yang cukup hebat. Pemicu munculnya masih belum jelas, sebab gangguannya bisa muncul tiba-tiba.
Baca Juga: Ada Ratusan, Ini 15 Jenis Gangguan Mental yang Paling Umum
Dengan kondisi tersebut, biasanya penderita akan ketakutan jika serangan in di saat dia bersama orang lain atau di tempat umum. Pencegahan paling sederhana adalah dengan menenangkan diri.
Pada umumnya, serangan panik dapat dialami oleh setiap orang. Namun pada penderita gangguan serangan panik, gejalanya sering sekali muncul dan bisa sangat mengganggu kehidupan sosial.
Gangguan panic attack juga sering disamakan dengan anxiety disorder. Padahal, keduanya jelas berbeda meski memiliki beberapa gejala yang sama. Untuk mengetahui perbedaannya, simak penjelasan berikut.
Perbedaan Anxiety Disorder dan Panic Attack Disorder
Anxiety dan panic attack disorder adalah gangguan mental yang cukup banyak dialami. Keduanya kerap dianggap sama oleh sebagian orang, namun jika dilihat lebih jauh lagi, kedua gangguan mental ini berbeda. Terdapat beberapa aspek yang membedakan anxiety dan panic attack. Berikut adalah penjelasannya:
1. Perbedaan Berdasarkan Definisi
Secara definisi, anxiety disorder adalah gangguan mental yang memiliki ciri khas gejala kecemasannya. Jadi, penyebabnya sudah diketahui pasti dan bisa dihindari. Lain halnya dengan panic attack disorder.
Panic attack disorder adalah serangan perasaan takut yang terkadang penyebabnya tidak jelas. Perasaan takut tersebut juga berlangsung secara intens secara terus menerus. Gangguan kesehatan mental ini bisa menyerang siapa saja secara tiba-tiba meski Anda tidak memiliki riwayat gangguan serangan panik sebelumnya.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Panic Attack yang Dapat Dilakukan
2. Perbedaan Berdasarkan Pemicu Gejala
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, anxiety memiliki pemicu atau penyebab yang jelas, seperti ketakutan akan ketinggian, keramaian, atau hewan tertentu, dan lain sebagainya.
Waktu berlangsungnya gejala bisa berbeda pada setiap penderita. Ada yang hanya beberapa menit, jam, minggu, hingga hitungan bulan. Hal ini, tergantung dari tingkat keparahan gangguannya.
Sedangkan pemicu pada panic attack disorder adalah hal-hal yang sering kali tidak jelas dan bisa dialami tiba-tiba. Bahkan, pada beberapa penderita, mereka akan mengalami stres sepanjang hari sebelum akhirnya serang panik tersebut muncul.
3. Perbedaan Berdasarkan Pemicu Gejala
Kesamaan gejala kedua kelainan menyebabkan banyak orang menganggap kedua gangguan mental ini tidak jauh berbeda. Misalnya saja sesak napas, rasa sakit pada dada, dan gangguan fisik lainnya. Namun anxiety memiliki gejala khas yang tidak dimiliki oleh pengidap panic attack, yakni gangguan tidur dan nyeri pada otot.
Sedangkan pada panic attack disorder, gejala pembedanya adalah rasa takut yang sangat hebat seolah mengancam nyawa, kehilangan kendali atas diri, dan mengalami depersonalisasi.
Komplikasi Akibat Panic Attack
Panic attack juga menyebabkan komplikasi gangguan lain, dan terutama yang berkaitan dengan kesehatan mental penderita. Beberapa di antaranya adalah:
- Munculnya fobia yang belum pernah dialami.
- Takut untuk bersosialisasi.
- Memicu permasalahan baru di kehidupan sosial.
- Berisiko terjerumus ke dalam masalah keuangan dan NAPZA.
- Kerap mengalami depresi.
- Timbul keinginan untuk bunuh diri.
Baca Juga: 5 Perbedaan Psikolog dan Psikiater, Sebaiknya Kunjungi yang Mana
Jika saat ini Anda sedang mengalami panic attack disorder, segera cari layanan profesional dari unit medis seperti RSU Bunda Margonda dan RSIA Bunda Jakarta. Ketahui juga jadwal dokter di unit-unit RS Bunda Group sekitar Anda dan reservasi kunjungan Anda di sini. Untuk keluhan kesehatan lainnya, kunjungi juga laman informasi kami untuk mendapatkan layanan-layanan RS Bunda Group selengkapnya.