RS Bunda Group

Berita & Artikel

RS Bunda Group Kini Hadirkan Pendaftaran Vaksinasi Covid 19 Anak

  • Beranda
  • RS Bunda Group Kini Hadirkan Pendaftaran Vaksinasi Covid 19 Anak
rs-bunda-group-kini-hadirkan-pendaftaran-vaksinasi-covid-anak

RS Bunda Group kini melayani pendaftaran vaksinasi untuk anak dan program ini merupakan rencana pemerintah dalam menekan laju virus corona terutama untuk buah hati yang sangat rentan terhadap infeksi penyakit menular.

Baca Juga: Manfaat Dan Pentingnya Vaksin Booster, Anda Wajib Tahu

Pelaksanaannya sudah disesuaikan dengan instruksi pemerintah, dimana vaksin kini dapat diperuntukkan untuk usia 6 sampai 11 tahun, menambah rentang usia vaksinasi. Reservasikan vaksinasi Covid-19 anak ke unit RS Bunda Group pilihan Anda untuk memastikan kesiapan si kecil.

Vaksinasi Covid-19 untuk Anak

Perlu diketahui jenis vaksin yang digunakan dalam program ini sudah ditetapkan oleh kementerian kesehatan yaitu Sinovac. Oleh karena itu, mulai awal tahun, vaksin tersebut dapat digunakan untuk anak, remaja dan orang dewasa.

Walau sudah mendapat lampu hijau dari pemerintah, namun tidak semua anak diperbolehkan melakukan vaksinasi. Sebelum mendaftar, harap simak terlebih dulu bagaimana syarat kondisi anak sebelum divaksin seperti di bawah ini.

Syarat Kondisi Anak yang Melakukan Pendaftaran Vaksinasi

Dalam melaksanakan program dari pemerintah, RS Bunda Group terus bekerja sama dengan pihak kementerian dan berkomunikasi mengenai syarat kondisi anak yang akan divaksinasi. Selanjutnya, akan disampaikan ke orang tua.

Dengan begitu, program vaksinasi akan dapat berjalan lancar, karena tidak semua anak akan dipastikan aman untuk menerimanya. Untuk memahaminya lebih baik lagi, simak prosedur persyaratannya di bawah ini.

1. Dosis dan Jarak Pemberian Vaksin

Poin pertama yang harus dipahami adalah program vaksin untuk anak ini hanya diperbolehkan untuk mereka usia minimal 6 tahun karena antibodi yang ada di dalam tubuh bisa bekerja sama dengan vaksin tersebut. Pemberiannya dua kali, seperti orang dewasa dosisnya 0,5 Ml.

Untuk jarak antara dosisi pertama dan keduanya diberi jeda waktu mulai dari 28 hari sampai 4 minggu. Waktu tersebut dinilai paling tepat bagi buah hati untuk beradaptasi dengan virus.

2. Anak dengan Penyakit Komorbid

Lalu, bagaimana dengan anak yang mempunyai penyakit bawaan atau komorbid, apakah boleh melakukan pendaftaran vaksinasi? Jawabannya boleh. Kalau tidak divaksin dan terinfeksi virus Covid-19, maka kondisinya dapat menjadi lebih berbahaya.

Anda juga bisa menanyakan proses dan prosedur vaksinasi anak kepada dokter masing-masing dan lakukan konsultasi sehingga Anda dapat menentukan apakah buah hati Anda bisa diberikan vaksin segera atau harus menunggu dengan lebih mendetail.

Walau kondisi buah hati tampak sehat, tetapi penyakit komorbid tetap harus dipantau secara intensif agar pemberian vaksin ini tidak membahayakan bagi kondisi mereka. 

Baca Juga: Vaksin Covid, Membawa Harapan atasi Virus

3. Anak dengan Long Covid-19

Bukan hanya penderita komorbid saja, mereka yang sudah terpapar virus dari orang tuanya, tetap wajib melakukan pendaftaran vaksinasi. Hal ini sebagai bentuk pencegahan corona dan membentuk immunity herd.

Hanya saja perlu diketahui, ada selang waktu antara sembuh dari Covid dan mendapatkannya kembali. Bagi anak yang memiliki kasus cukup berat maka jeda yang ditetapkan adalah 3 bulan lamanya.

Sementara, untuk mereka dengan gejala ringan maka diperbolehkan mendapatkan dosis pertama setelah 1 bulan sembuh. Kondisi ini tetap harus memperhatikan keadaan buah hati, jangan dipaksakan dan patuhi perintah dokter untuk hasil terbaik.

4. Anak Berkebutuhan Khusus

Virus Corona menyerang segala tentang demografis, dari usia tua, remaja muda, orang dewasa, atau anak-anak. Semua akan terkena dengan gejala hampir sama serta waktu penyembuhan berbeda. 

Oleh karena itu, bagi anak berkebutuhan khusus seperti gangguan perkembangan mental tetap harus melakukan vaksinasi. Asal seluruh organ tubuh dalam kondisi baik dan hasil pemeriksaan penunjang menunjukkan hasil bagus, program vaksinasi dapat dilakukan dengan lancar.

5. Lakukan Imunisasi Kejar

Perlu diketahui, imunisasi kejar merupakan vaksinasi susulan. Bagi mereka yang belum melakukan vaksinasi sama sekali, harus diprioritaskan terlebih dulu sebagai upaya mencegah adanya infeksi atau tubuh merasa kurang siap.

Program imunisasi kejar ini dilakukan ketika buah hati Anda belum mendapatkan obat tersebut pada usia di bawah dua tahun dan bayi yang sudah ditetapkan secara nasional. 

Para orang tua hendaknya memberikan keterangan jujur agar program vaksinasi covid 19 bisa berjalan lancar, karena pemberian imunisasi sangat penting sebagai modal awal dalam membentuk kekebalan dan antibodi tubuh.

Setelah mendapatkan dosis pertama, buah hati tidak diizinkan untuk langsung menerima dosis lanjutan. Diperlukan istirahat terlebih dulu kurang lebih 2 minggu lamanya. Baru setelah itu lakukan Pendaftaran vaksinasi agar mendapatkan dosis kedua.

6. Adanya Kontraindikasi

Perlu diketahui juga ada beberapa hal, dimana anak tidak diizinkan mendapatkan vaksin seperti tremor hebat, sesak nafas, pendarahan, sampai berdebar. Bahkan, bagi buah hati yang sedang melakukan chemotherapy juga dilarang melakukan vaksinasi terlebih dahulu.

Keadaan tersebut sangat berbahaya, oleh karena itu diutamakan penyembuhan dulu untuk penyakitnya. Setelah kondisinya benar-benar baik tidak ada kontra indikasi, anak baru boleh mendapatkan dosis pertamanya.

7. Disertai dengan Izin Dokter

Sebelum melakukan pendaftaran, lebih baik anak diperiksa dulu oleh dokter. Pemeriksaan secara lengkap terutama soal organ tubuh karena  saat vaksin dimasukkan, bagian tersebut akan bereaksi serta berinteraksi secara langsung. Oleh karena itu, sangat penting mendapatkan rekomendasi izin dari dokter agar semua prosesnya tidak menimbulkan efek samping yang merugikan.

Cara Pendaftaran Vaksinasi Anak di RS Bunda Group 

Untuk metode pendaftarannya sendiri cukup mudah, tinggal klik link yang sudah kami sediakan dan pilih tanggal yang tersedia. Selanjutnya, lengkapi berbagai macam persyaratan seperti di bawah ini.

  1. Pendaftaran untuk anak berusia 6-11 tahun perlu membawa KIA atau kartu keluarga
  2. Tidak terdaftar dalam program Vaksin gotong royong yang dilakukan pemerintah
  3. Jika harus imunisasi kejar maka jarak untuk melakukan vaksin harus dua minggu.
  4. Pada vaksin kedua nanti diwajibkan membawa bukti pemberian dosis pertama
  5. Nantinya akan menggunakan vaksin sinovac

Baca Juga: Ayo! Vaksinasi Covid demi Imunitas Bersama!

Setelah mengisi link pendaftaran, Anda diharapkan bisa datang tepat waktu, sesuai dengan pilihan pendaftaran vaksinasi. Reservasikan vaksinasi Anda di unit RS Bunda Group manapun, atau pelajari jadwal dokter untuk pemeriksaan anak sebelum vaksinasi. Untuk keluhan kesehatan lainnya, Anda dapat menemukan pilihan selengkapnya di laman informasi kami.

Bagikan Artikel Ini: